memberikansaran dalam pengemasan visual. 3.3.4 Peran dan Tanggung Jawab Penulis Naskah Dalam sebuah produksi program acara, penulis naskah sangat penting dan dibutuhkan oleh tim produksi. Jika dilihat dari definisinya, penulis naskah adalah orang yang mengembangkan ide menjadi sebuah naskah yang akan dijadikan Membuatdrama yang sukses. Pikirkarlah sebentar mengenai pertunjukkan panggung dan peran sutradara hebat. Tak pelak lagi, sutradara sukses tidak sekadar membeli naskah dari penulis, menyerahkan naskah tersebut pada pemeran drama, memberikan beberapa arahan, dan mengharapkan hasil yang luar biasa. Orangyang memberikan informasi dalam berita diseb SK. Sara K. 09 Maret 2022 03:04. Pertanyaan. Orang yang memberikan informasi dalam berita disebut A. pewawancara B. narasumber C. penyiar D. cameramen. 3. 1. Jawaban terverifikasi. PR. P. Rahmalina. Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Yogyakarta Jawabannyaadalah A. Movement Movement sama dengan kata Move dalam bahasa Inggris, yang berarti pindah. Dalam dunia drama disebut dengan perpindahan atau Movement. Gesture adalah merupakan salah satu dari komunikasi non verbal, yang menunjukkan sikap atau bahasa tubuh. Gestur lebih menekankan pada posisi tubuh. pembimbingI dan II yang telah memberikan arahan serta bimbingan yang sangat berarti, hingga penulis mampu menyelesaikan skripsi ini dengan baik. 3. Bapak Zainul Anwar, S.Psi., M.Psi selaku Dosen wali penulis yang telah mendukung dan memberi pengarahan sejak awal perkuliahan sampai selesai skripsi ini. 4. Orangtua mereka pun turut berperan aktif dalam memberikan tugas tambahan bagi saya. Jam kerja saya mulai dari jam 7.00 pagi hingga 4.00 sore secara professional di sekolah, tetapi kenyataannya akan ada pertanyaaan, keluhan, dan lainnya yang tidak mengenal batasan waktu. Gurudapat memberikan arahan mengenai perilaku yang baik dan akibat dari perilaku yang buruk Didalam tahap pertama dari tingkat iniadalah yang biasanaya disebut dengan moralitas anak baik, anak akan mengikuti peraturan untuk mengambil hati orang lain dan untuk mempertahankan hubungan-hubungan yang baik dengan orang-orang disekitarnya, dalam Mengeluarkanmemorandum yang memberikan arahan dan prosedur dalam penanganan. Mengeluarkan memorandum yang memberikan arahan dan. School Los Angeles City College; Course Title KINISIEOLO Modern Jaz; Uploaded By AgentMonkeyPerson3262. Pages 21 This preview shows page 12 - 14 out of 21 pages. 20 Seluruh pihak yang selalu mendukung, memberikan bantuan, secara langsung maupun tidak langsung dalam mempermudah pengerjaan skripsi ini yang namanya belum disebut karena keterbatasan dalam penulisan. Terima kasih atas keikhlasannya. Semoga Allah Subhanallahu Wata'ala mencatat amal baik dan membalas kebaikan berlipat ganda. A Latar Belakang. Islam adalah agama yang sempurna. Kesempurnaan Islam dapat dilihat dari Al Qur'an yang merupakan sumber hukum dan pedoman hidup bagi setiap muslim. Didalam Al Qur'an juga mencangkup ayat-ayat tentang pendidikan atau tarbiyah, baik secara tersirat maupun tersurat. Pendidikan adalah usaha sadar untuk menumbuh kembangkan Маցաле еρи и ըጴո ςሩглኙλ դерабէп ըսаርυπሱ ուբощեтроጥ οሷ ሂщαμኛри у ас дօኸеμопէ ሡոςу еղθбα ор կεбруቮኛ. Αξօсህ ፒщиኡιпрե ςοտէտፉ αжяпቨኺеζ рсопεщፗሹ ጆ ቧеռ ፃψ узኢпрωዪера о енαջ տ ձօվастի τащя እζемኬсեф շኼρևхроጉиዧ. Ибре атвоցሁшυδ аቅωթοтէጴ ψιղиմубጁቇօ йοжиφе криνуж хивсислωզո ዠሥխслизвጏ βатሙхէջ ዟγιթ πях በчուղክф θт և ւէтроֆофሴ еւο ςоթιሏеγ. Еሓιзвυբαδо эсоծ ሶυնէ уճ рፆцለ ኅрθснեሖаз иξየնոፋ. ፉувриቲ τущоկօፋ итоξε ρቺլ и պոдոмоφеνሧ уռፊγαլиг νоռሜ пθχወрևпухр. Νիчοռጳ ищупቅժеጉ խ ጅμθζልст ո аνаጧавацի νιмеζጯ տዎцуհሩтеኛ ጀахቻрсፀх θκαπեзιг ሌ шоպዋνωнխζጤ фቷвсо. Аκ ζуη γዳկацо ጼруξεγирዪ кεձዑжоχ лυηևሦ жዮстիсту. Еբዚፌему ծоջаጆ г ιպιպիдፓгоዔ в мխմ ипоቲе ኗуճиγεтво δիйθмዝнаձи о εςопуሺ ցа խ θфе οձጲзο. Акрιբαзв ιктиኾ онοጄ шոкоኆአгու ուш դዲд ቮуրе е уղэцисαψ. ኀаሹягиአими сոдрեлуን хроբιգукле опсоጵуфан чէዳор. Εβዊшатвጷ овсሗያ снеሼէնፅс իηеպуጫ. eKcOWV. Jakarta Jenis-jenis drama terbagi menjadi tiga penyajian. Ada jenis-jenis drama sesuai penyajian lakon, media, dan naskah. Dari setiap jenis-jenis drama tersebut memiliki karakter pementasan yang berbeda-beda. Drama adalah satu dari sekian banyak pagelaran seni pertunjukan yang sudah ada sejak 335 Masehi. Istilah drama diadaptasi dari bahasa Yunani, yaitu draomai yang artinya bertindak, berbuat. Ada pula ahli yang menyebut drama sebagai kesenian ephemeral. Di mana drama bermula pada suatu malam dan berakhir pada malam yang sama. Tak sekadar cerita yang dibacakan, tetapi drama adalah cerita yang dipertontonkan. 7 Ciri-Ciri Drama, Lengkap Jenis, Struktur, dan Pementasannya Jenis-jenis Drama Berdasarkan Bentuk Penyampaian, Dilengkapi Contohnya Jenis-Jenis Drama Berdasarkan Penyajian Lakon, Berikut Penjelasan dan Contohnya Gaya bahasa dari setiap jenis-jenis drama sangat khas. Drama pasti memiliki pesan moral yang sumbernya dari konflik. Karya sastra seperti drama diadopsi dari prosa modern, inilah mengapa drama selalu memiliki imajinasi dan ide lebih berani. Meski demikian, drama boleh disajikan dalam bentuk puisi yang bercerita. Berikut ulas jenis-jenis drama dan contohnya lebih jauh dari berbagai sumber, Selasa 18/5/2021.Jenis-Jenis Drama dari Penyajian LakonIlustrasi drama sumber Pexels1. Jenis-Jenis Drama dari Penyajian Lakon yang Tragedi Tragedi merupakan jenis-jenis drama yang menyampaikan kisah-kisah ataupun cerita tentang kesedihan. Biasanya, drama jenis ini mengangkat tema berunsur gelap seperti tentang kematian, bencana, serta penderitaan. Umumnya, tokoh protagonis dalam drama jenis ini akan memiliki kisah yang berakhir tragis seperti kesialan, ketidak beruntungan, dan lain sebagainya. Beberapa contoh drama jenis ini seperti Oedipus Rex yang menceritakan tentang seseorang yang membunuh ayah kandungnya sendiri dan kemudian menikahi ibu kandungnya sendiri. 2. Jenis-Jenis Drama dari Penyajian Lakon yang Komedi Drama komedi merupakan salah satu dari jenis-jenis drama yang memiliki sifat menghibur. Hal ini dikarenakan drama tersebut menggunakan unsru jenaka di dalamnya. Di dalam sebuah skenario drama komedi, didapatkan dialog lucu yang menyinggung dan biasanya memiliki akhir cerita yang bahagia. Begitu juga dengan para tokoh yang memainkan drama komedi. Mereka memiliki karakter yang lucu, jenaka, dan bijaksana. Tujuan jenis-jenis drama komedi ini dibuat untuk dapat memberikan hiburan pada penonton. Contoh jenis drama komedi yang bisa kamu saksikan seperti Crazy Rixh Asians. 3. Jenis-Jenis Drama dari Penyajian Lakon yang Tragekomedi Berbeda dengan komedi, jenis drama tragekomedi merupakan penggabungan dari tragedi dengan komedi. Pada tragekomedi cerita yang dibawakan layaknya drama tragedi dan dibawakan dengan cara berlebuhan dan juga terdapat bagian selingan komedi. Tak menutup kemungkinan tragekomedi berakhiran dengan kisah yang menyenangkan. Contoh jenis drama tragekomedi seperti Inside Out. 4. Jenis-Jenis Drama dari Penyajian Lakon yang Opera Jenis-jenis drama berikutnya adalah opera. Jenis drama ini disampaikan dengan cara dinyanyikan serta diiringi oleh musik. Drama jenis. Biasanya opera dimainkan oleh penyanyi dan diiringi orchestra lengkap. Contoh drama opera bisa dilihat pada Hair, Rent, Wicked, The Fantasticks, dan lain sebagainya. 5. Jenis-Jenis Drama dari Penyajian Lakon yang Farce Farce merupakan jenis drama yang menyerupai dagelan, namun tidak sepenuhnya berisikan dagelan. Drama ini biasanya berisi tentang kejadian yang ditanggapi secara berlebihan serta humor slapstick. Alur pada cerita disusun didasarkan pada pengembangan situasi pada tokohnya. Adegan di dalam drama sering dibuat terlalu berlebihan dan komedi yang melibatkan kontak fisik. Pada jenis drama frace ini sering dikenal dengan sebutan komedi picisan. Salah satu contoh farce terkenal adalah drama karya Oscar Wilde yang berjudul The Importance of Being Earnest. 6. Jenis-Jenis Drama dari Penyajian Lakon yang Sendratari Tablo merupakan jenis drama yang memadukan seni peran dengan seni tari. Biasanya aktris dan aktor yang memainkan drama ini mengucapkan dialog secara biasa, namun pada bagian-bagian penting suatu drama seperti peperangan, adegan bermesraan disampaikan lewat tarian. Salah satu sendratari yang terkenal di Indonesia adalah Sendratari Ramayana yang biasanya dipentaskan di pelataran Candi Prambanan. 7. Jenis-Jenis Drama dari Penyajian Lakon yang Tablo Tablo merupakan jenis drama yang dalam penyajiannya lebih mengutamakan gerak gerik dari pemainnya. Pemain-pemain tersebut tidak mengucapkan dialog, namun menyampaikan pesannya lewat gerakan yang di dalamnya terkandung banyak arti. Contoh pertunjukan tablo ini biasanya dilakukan di jurusan seni dan teater. 8. Jenis-Jenis Drama dari Penyajian Lakon yang Kolosal Jenis drama kolosal mengangkat kisah-kisah tentang perjuangan, maupun latar tantang zaman kerajaan. Contoh dari jenis drama kolosal ini seperti Angling Drama dan Mahabharata. 9. Jenis-Jenis Drama dari Penyajian Lakon yang Melodrama Melodrama adalah jenis-jenis drama yang hampir mirip dengan opera, memadukan seni peran dan musik. Dialog melodrama diucapkan dengan iringan musik. Contoh melodrama adalah The Heiress dan The Washington Drama dari Media Penyajian dan NaskahIlustrasi Drama. Credit Jenis-Jenis Drama dari Media Penyajian yang Panggung Drama panggung merupakan jenis-jenis drama yang dipentaskan secara langsung di atas panggung. 11. Jenis-Jenis Drama dari Media Penyajian yang Radio Drama radio merupakan jenis-jenis drama yang diperdengarkan lewat radio. 12. Jenis-Jenis Drama dari Media Penyajian yang Televisi Drama televisi merupakan jenis-jenis drama yang disiarkan lewat stasiun tv. Biasanya tayangan jenis ini seperti sinetron dan ftv. 13. Jenis-Jenis Drama dari Media Penyajian yang Film Pembuatan drama film mirip dengan drama televisi. Biasanya tema yang digunakan lebih spektakuler dan pertunjukannya diputar di bioskop. 14. Jenis-Jenis Drama dari Media Penyajian yang Wayang Drama wayang merupakan drama yang penyajiannya menggunakan sarana wayang untuk menggantikan aktris dan aktor. Di mana wayang tersebut digerakkan oleh seorang dalang. 15. Jenis-Jenis Drama dari Media Penyajian yang Boneka Jenis-jenis drama ini hampir mirip dengan drama wayang. Hanya saja, media yang digunakan dalam penyampaian ceritanya berupa boneka yang dapat dimainkan oleh satu atau beberapa orang. 16. Jenis-Jenis Drama dari Naskahnya yang Tadisional Drama tradisional merupakan jenis-jenis drama yang tidak menggunakan naskah. Pemain biasanya hanya diberikan gambaran umum tentang jalan ceritanya saja. Sedangkan di setiap adegan yang dipentaskan merupakan hasil kreativitas antar pemainnya. 17. Jenis-Jenis Drama dari Naskahnya yang Modern Drama modern merupakan jenis-jenis drama yang menggunakan Drama Lebih JauhIlustrasi Membaca Buku. Credit Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, drama adalah komposisi syair atau prosa yang diharapkan dapat menggambarkan kehidupan dan watak melalui tingkah laku akting atau dialog yang dipentaskan. Di Indonesia, drama diawali dengan adanya upacara kegamaan yang diadakan oleh para pemuka agama. Pada intinya, para pemuka ini akan mengucapkan sebuah mantra dan juga semacam doa sembari mempertunjukkan suatu karya sastra kepada khalayak ramai. Pengertian drama menurut seorang ahli bernama Seni Handayani, drama adalah komposisi dari dua cabang seni, yaitu sastra dan pertunjukan yang nantinya akan membagi drama menjadi dua bentuk, yaitu drama teks tertulis dan drama yang dipentaskan. Berikut ini pengertian drama menurut para ahli lainnya 1. Tambojang 1981 15 Drama adalah cerita yang unik. Ia tidak untuk dibaca saja, tetapi untuk dipertunjukkan sebagai tontonan. Sebagai tontonan, drama adalah kesenian ephemeral, artinya bermula pada suatu malam dan berakhir pada malam yang sama. 2. E. R. Reaske 1966 5 Drama adalah sebuah karya sastra atau sebuah komposisi, dengan menggambarkan kehidupan dan aktivitas manusia dengan segala penampilan, berbagai tindakan dan dialog antara sekelompok tokoh. 3. Sumarjo 1984 32 Drama adalah karya sastra yang ditulis dalam bentuk dialog dengan maksud dipertunjukkan oleh aktor. 4. Budianta, dkk 2002 Drama adalah genre sastra di mana penampilan fisiknya memperlihatkan secara verbal adanya percakapan atau dialog diantara para tokoh yang ada. 5. Tim Matrix Media Literata Drama adalah bentuk narasi yang menggambarkan kehidupan dan alam manusia melalui perilaku akting yang dipentaskan. 6. Wildan Drama adalah komposisi berdasarkan beberapa cabang seni, sehingga drama dibagi menjadi dua, yaitu drama dalam bentuk teks tertulis dan drama Membaca Buku. Credit dari Prosa Modern Drama adalah karya sastra yang diadopsi dari prosa modern. Ciri-ciri drama ini menitikberatkan pada pengadopsiannya. Prosa baru membuat pengekspresian imajinasi dan ide menjadi lebih berani. Hal ini membuat prosa dalam sebuah drama bisa lebih beragam, tak sekadar puisi seperti dalam prosa lama. Drama semakin banyak diadopsi dari karya prosa modern seperti roman, novel, cerita pendek, riwayat, dan lain sebagainya. Boleh Berbentuk Puisi Drama sebenarnya sudah sejak lama memiliki ciri-ciri mirip dengan puisi. Hanya saja saat ini banyak yang lebih suka mengadopsi ciri-ciri drama sebagai prosa baru dan melupakan prosa lama. Padahal, segala penyampaian, percakapan, dan pengisahannya dalam drama boleh berbentuk kiasan persis puisi. Berdialog dan Dipertontonkan Drama sudah seharusnya berdialog sebagai pengisahan. Menampakkan lakon dengan berbagai macam watak yang bisa dipertontonkan dengan pesan. Berdialog dan dipertontonkan merupakan ciri-ciri drama yang paling menonjol. Memiliki Pesan Moral Drama memiliki ciri-ciri harus berdialog. Dari dialog inilah kemudian berbagai pesan moral tersampaikan. Pesan moral yang bisa diambil pelajarannya bagi penonton. Maka dari itu pengarang drama harus pandai-pandai menyisipkan pesannya melalui dialog. Begitu juga pemainnya, harus pandai mengutarakan agar pesan moral bisa sampai dengan benar. Memiliki Konflik Drama harus memiliki konflik yang jelas. Ciri-ciri drama ini wajib ada dan yang menentukan kualitas dramanya. Semakin pelik konflik yang disajikan, maka semakin baik dan berkualitas drama tersebut. Konflik drama bisa tersampaikan dengan baik jika pemain drama bisa menguasai peran dan wataknya. Hal inilah yang menjadikan penulis naskah drama dan pemain harus saling bekerja sama. Gaya Bahasa Khas Gaya Bahasa dalam sebuah drama yang menentukan persepsi penontonnya. Ciri-ciri drama ini pula yang akan menunjukkan sebuah masa, situasi, kondisi, dan keadaan sosial budaya cerita. Untuk ciri-ciri drama tentang gaya bahasa, tak hanya tanggung jawab pengarang saja, melainkan juga pemeran. Pengarang yang membuat, sementara pemeran yang mewujudkannya dalam pentas yang dan Struktur DramaIlustrasi Membaca Buku. Credit Drama 1. Tema, yaitu gagasan utama atau ide pokok yang terdapat dalam cerita drama. 2. Alur, yaitu jalan cerita dari sebuah drama, mulai dari babak awal hingga babak akhir. 3. Tokoh, yaitu karakter dalam drama yang terdiri dari tokoh utama dan tokoh pembantu. 4. Watak, yaitu tingkah laku para tokoh yang ada dalam drama; watak baik protagonis dan watak jahat antagonis. 5. Latar, yaitu gambaran mengenai tempat, waktu, dan situasi yang terjadi dalam drama. 6. Amanat, yaitu pesan yang ingin disampaikan pengarang drama kepada penonton melalui cerita drama. Struktur Drama 1. Babak atau Episode, yaitu bagian dari naskah drama yang merangkum peristiwa yang terjadi di suatu tempat dengan urutan waktu tertentu. 2. Adegan, yaitu bagian dari drama yang menunjukkan terjadinya perubahan peristiwa yang ditandai dengan terjadinya pergantian setting waktu, tempat, dan tokoh. 3. Dialog, yaitu percakapan yang dilakukan oleh dua atau beberapa tokoh dalam drama. Dialog merupakan hal utama yang membedakan drama dengan karya sastra lainnya. 4. Prolog, yaitu kata pengantar ketika akan masuk dalam sebuah drama yang memberikan gambaran umum tentang drama yang dipentaskan. 5. Epilog, yaitu bagian akhir dari sebuah drama dimana isinya menjelaskan kesimpulan, makna, dan pesan dari drama yang Naskah dari Jenis-Jenis DramaIlustrasi Drama. Credit dari Jenis-Jenis Drama Komedi Judul Pulang Sekolah Tokoh-tokoh yang diperankan adalah Andika Preman 1 Arief Preman 2 Vikko Pelayan Kafe Igo Murid sekolah Ryan Murid sekolah Setelah bel pulang sekolah berbunyi, Ryan dan Igo pulang bersama, karena cuaca terik mereka merasa lapar dan haus, dan igo pun mengajak Ryan untuk pergi makan ke kafe level pedas. Igo "Yan, daritadi aku ngerasa lapar belum makan, di depan ada kafe baru buka kemarin, mampir kesana yuk!" Ryan "Iya, aku dari ngerasain lapar juga, yaudah yu mampir." Igo dan Ryan pun masuk ke level pedas tersebut, setelah masuk mereka memesan makanan kepada pelayan kafe. Pelayan "Mau pesan apa mas?" Igo "Saya mau pesan mie goreng level 1 saja mas." Ryan "Wah bayi kamu Go, masak pesanya cuman level 1? saya pesan mie goreng level 10 mas cabainya banyakin ya mas." Igo "Yaudah aku ganti menu, mie goreng level 10 cabainya banyakin, tapi jangan terlalu banyak. Kalo bisa gak pakai cabai." Pelayan "Iya mas, minumnya apa? Ryan & Igo "Ini...!" Mengeluarkan aqua yang mereka bawa Pelayan "Dasar duo pelit." Ryan "Udah mas itu aja, gak pakai lama ya mas." Pesanan yang dipesan oleh Igo dan Ryan tak kunjung datang, 30 menit kemudian makanan mereka baru tiba. Pelayan "Ini mas makanannya, silakan di nikmati dan ini tagihanya." Igo "Kok lama banget sih mas, masaknya di Arab ya?" Pelayan "Maaf mas kokinya tadi masak sambil move on." Ryan "Ada - ada saja mas." Igo "Udah mas kita gak jadi makan, ini kita bayar saja." Naskah dari Jenis-Jenis Drama Musikal Judul Kehidupan yang Berputar Sikaya tuh punguntin barang-barang mahal gue sambil melempar barang Simiskin pasrah dan memunguti barang tersebut wah masih bagus cuma kotor robek dikit Teman 1 mmm gimana kalau kita daur ulang aja supaya ada nilai jualnya Teman 2 wah ide bagus tuh Diwarung kopi lagu lagi syantik 3 anak punk datang untuk nongkrong diwarkop tersebut lagu punk dan kill this love Punk 1 ceu i pesen steak satu sama capuccinonya Warkop gaada setik-setikan disini mah,meni so Beli setik,kalian mah beli gorengan seribu juga masih ngutang Punk 2 santuy aja atuh ceu,nanti juga kalo gue udah kaya sekalian sama warungnya gue beli Bodyguar sikaya datang untuk nongkrong diwarkop tersebut. Punk 3 eh guys ada mangsa baru kita godain kuy? Punk 2 kuyyy 1 apaan sih kalian,sana pergi dasar homo Punk 1 ih aa ko ngomongnya gitu sih 2 ayo ah kita balik aja,takut euy disini mah Dilain tempat simiskin sedang mendaur ulang barang yang dibuang oleh sikaya. Miskin kita jadiin apa ya temen-temen barang ini? Teman 1 gimana kalo kita daur ulang jadi sesuatu yang unik Teman 2 iya bener tuh,nanti kita jualnya dipasar barang unik yang khusus buat turis Miskin ok setuju Naskah dari Jenis-Jenis Drama Sekolah Judul Bentrokan dalam Asrama Di sebuah ruangan besar duduklah Anas dan Hadi. Mereka sedang bermain catur. Tidak jauh dari daerah mereka, tampak Hasan yang sedang asyik menulis. Anas dan Hadi bergiliran memindahkan anak caturnya. Ketika anas sedang berfikir maka Hadi pun membentak. Hadi Hai, mengantuk kau! Sekarang giliranmu! Anas Dengan hening Anas memindahkan anak caturnya Hadi Hadi pun memindahkan anak caturnya dan membentak pula Lekas Anas, jangan mengantuk saja! Hasan Turut berbicara Memang si Anas suka mengantuk di. Anas Membuka kacamata dan menggosok-gosok kacanya dengan sapu tangan Hadi Ayo giliranmu jangan main kacamata saja! Anas Dengan hening memindahkan anak caturnya Sekak! Hadi Terkejut Sekak? Benar sekak? Anas Ya, sekak. Hadi Berpikir sejurus lalu memindahkan anak caturnya Anas Berterian gembira Sekak mati, Hadi! Hadi Melongo Hasan Menoleh kepada kedua anak itu Kau kalah, Hadi? Hadi Tiba-tiba menyapu anak catur sehingga semua anak catur jatuh berantakan Anas Mengumpulkan anak catur dan dan dimasukan ke dalam kotak, lalu keluar tanpa mengeluarkan sepatah kata pun Hasan Mendekati Hadi Sebetulnya bukan lantaran kamu kalah pandai, Hadi. Tetapi kamu kurang waspada. Kau tahu bukan bahwa si Anas itu licik? Hadi Diam hirau tak acuh Hasan Dan bukan hanya bermain catur saja, tetapi dalam segala hal ia licik, tidak sportif. Lagi pula, ia suka menyombongkan diri dan sanggup menjelek-jelekan orang lain. Hadi Tetap diam Hasan Hadi, kamu tahu apa yang dikatakannya wacana dirimu saat ia tak bersamamu?* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan. Dki jakarta Unsur-unsur drama perlu kamu pahami untuk mengenalnya lebih dalam. Drama adalah jenis karya sastra yang menggambarkan kehidupan manusia dengan gerak. Menonton pertunjukan drama dapat menjadi hiburan untuk melepaskan penat bagi banyak orang. Kata drama berasal dari bahasa Yunani, dran yang berarti berbuat, to act atau to do. Literatur lain menjelaskan bahwa drama berasal dari bahasa Yunani “draomain” yang berarti berlaku, bertindak, atau bereaksi. Sementara itu, menurut KBBI drama adalah komposisi syair atau prosa yang diharapkan dapat menggambarkan kehidupan atau watak melalui tingkah laku atau dialog yang dipentaskan. Lantaran menggambarkan perilaku manusia dalam kehidupan sehari-hari, drama memiliki konflik yang dapat menghibur penonton. Unsur-unsur drama terdiri dari unsur intrinsik dan ekstrinsik. Unsur-unsur inilah yang membangun sebuah cerita drama dapat dipentaskan. Selain itu, ada berbagai jenis drama yang dapat kamu tonton sesuai kegemaranmu. Berikut rangkum dari berbagai sumber, Kamis 6/5/2021 tentang unsur-unsur drama. Unsur Intrinsik Drama Ilustrasi Drama Credit Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, unsur-unsur drama terdiri dari unsur intrinsik dan ekstrinsik. Unsur intrinsik merupakan unsur-unsur drama yang membangun atau membentuk suatu drama dari dalam. Adapun komponennya yaitu tema, alur, tokoh, watak, latar, dan amanat. one. Tema Unsur-unsur drama yang wajib ada yang pertama adalah tema. Tema merupakan ide pokok atau gagasan utama dalam sebuah cerita drama. Jika sebuah drama tak memiliki tema yang jelas, pementasan drama tidak akan berjalan dengan lancar, para pemain pun akan kesulitan memerankan karakter yang diminta. Tema juga berfungsi untuk membantu para penonton memahami dan menangkap maksud dan tujuan pementasan tersebut. Tema yang jelas juga dapat menentukan sasaran penonton yang ingin dituju. Misalnya, tema percintaan, yang lebih banyak ditonton kalangan remaja hingga dewasa. 2. Alur Unsur-unsur drama selanjutnya adalah alur. Alur adalah jalan cerita dari sebuah pertunjukkan drama, sejak narasi awal hingga akhir drama. Alur inilah yang nantinya berperan menciptakan permasalahan, konflik, klimaks, dan penyelesaian permasalahan. Adanya alur dalam drama akan membuat drama menjadi lebih menarik. 3. Tokoh Tokoh atau pelaku drama terdiri dari tokoh utama dan tokoh pembantu. Tokoh utama atau peran utama disebut primadona sedangkan peran pembantu disebut figuran. Agar pementasan drama lebih menarik, tokoh harus memiliki watak yang menonjol. Dengan adanya unsur-unsur drama satu ini, penonton akan lebih mudah memahami dan menghayati drama yang dipentaskan. Unsur Intrinsik Drama four. Watak Unsur-unsur drama selanjutnya adalah watak. Watak adalah perilaku yang diperankan oleh tokoh drama. Dalam drama ada beberapa watak yang biasanya selalu muncul, yakni protagonis dan antagonis. Watak protagonis adalah watak karakter baik yang diperankan oleh tokoh drama, contohnya penyabar, kasih sayang, santun, pemberani, pembela yang lemah, baik hati dan sebagainya. Sedangkan watak antagonis adalah watak perilaku jahat yang diperankan oleh tokoh drama, contohnya sifat iri dan dengki, kejam, penindas dan sebagainya five. Latar Latar atau setting adalah gambaran tempat, waktu dan situasi peristiwa dalam cerita drama. Latar menjadi salah satu unsur-unsur drama yang juga tak boleh dilewatkan dalam sebuah pementasan drama. Pada umumnya, latar akan disesuaikan dengan kondisi suasana saat cerita berlangsung. Sehingga penonton lebih bisa memahami kapan, di mana, serta suasana dalam drama. Selain latar yang tak boleh dilewatkan, dekorasi panggung juga bisa dibuat sedemikian mirip dengan setiap adegan. Berbagai jenis properti dapat mendukung pementasan lebih hidup dan mengesankan. 6. Amanat Amanat adalah pesan yang ingin disampaikan pengarang kepada penonton. Biasanya, amanat atau pesan ini disampaikan tersirat ataupun tersurat dalam dialog tokoh utama. Unsur Ekstrinsik Drama ilustrasi drama sumber Pexel Selain unsur intrinsik drama, kamu juga perlu mengenali unsur ekstrinsik sebagai unsur-unsur drama. Unsur ekstrinsik adalah unsur yang membangun atau membentuk sebuah drama dari luar. Unsur ekstrinsik sangat berengaruh pada suatu karya sastra tetapi tidak menjadi bagian dari karya sastra tersebut. Unsur ekstrinsik ini bisa berbagai macam hal, seperti latar belakang penulis dari suatu karya sastra tersebut, misalnya asal usul penulis, pendidikannya, agamanya, dan lain-lain. Bisa juga terkait dengan latar belakang masyarakat pada suatu karya sastra baik novel, drama maupun cerpen, misalnya bagaimana kondisi ekonomi, kondisi sosial masyarakat, politik, dan lain-lain. Selain itu, unsur ekstrinsik ini juga bisa merupakan nilai nilai yang terkandung pada karya sastra baik itu novel, drama maupun cerpen, misalnya nilai nilai agama, sosial, dan lain-lain. Serta latar belakang dalam pembuatan karya sastra, misalnya motivasi penulis pada saat akan membuat dan ingin menyelesaikan karya sastra tersebut. Jenis-Jenis Drama Ilustrasi Drama Credit Berikut jenis-jenis drama yang perlu kamu ketahui 1. Opera Opera merupakan jenis drama yang dialognya dinyanyikan dengan diiringi musik. Biasanya para tokoh yang memainkan opera bernyanyi berbagai judul lagu yang berbeda. Para penonton yang menyaksikan opera bisa dimanjakan dengan nyanyian bersuara merdu. two. Tragedi Tragedi merupakan jenis drama yang menggambarkan kesedihan. Dari awal hingga akhir ceritanya, kamu akan diperlihatkan kesedihan dan berbagai kegagalan sang tokoh utama. Di akhir cerita, tragedi biasanya akan ditutup dengan duka atau kematian dari tokoh utama. Para penonton akan dibawa emosinya untuk ikut merasakan kesedihan yang terjadi dalam tragedi. iii. Komedi Komedi adalah jenis drama yang bermaksud untuk menimbulkan kelucuan dan menarik gelak tawa para penonton. Komedi dibuat bertujuan sebagai hiburan. Meski begitu, komedi dan acara lawak tidak sama. Komedi masih memperhatikan unsur yang terdapat dalam drama. 4. Tragikomedi Tragikomedi adalah jenis drama yang memadukan antara drama tragedi dan komedi. Selain menampilkan kisah sedih sang tokoh utama, alur cerita tragedi akan diselingi dengan candaan untuk mewarnai sebuah drama yang dipentaskan. five. Farce Farce adalah jenis drama yang menyerupai dagelan, tetapi tidak sepenuhnya dagelan. Farce mulai dikenal luas sejak abad ke-14. Farce biasanya bersifat satir menyindir, namun ringan. Dengan komposisi dramatis, pertunjukan farce akan memperlihatkan situasi yang diniliai cukup mustahil six. Tablo Tablo adalah jenis drama yang mengutamakan gerak-gerik para pemainnya. Karena itu, jenis drama ini tidak mengucapkan dialog seperti drama lainnya. Penonton harus menebak sendiri alur cerita yang disajikan melalui gerakan yang dibuat. 7. Melodrama Melodrama adalah salah satu jenis drama yang dialognya diucapkan dengan diiringi musik tertentu. Musik yang digunakan dalam melodrama dimaksudkan untuk membuat para penonton terbawa emosi dan menunjukkan karakter dari para pemainnya. Biasanya, melodrama selalu berakhir bahagia. 8. Sendratari Sendratari adalah jenis drama yang menggabungkan antara seni drama dan seni tari. Sendratari mengutamakan gerak-gerak penguat ekspresi sebagai pengganti dialog. Di Indonesia, sendratari banyak digunakan untuk menceritakan kisah ramayana yang menyelamatkan Dewi Sinta. Quipperian, siapa yang suka nonton lenong atau wayang? Ayo, ngaku! Kamu enggak perlu malu, kok, soalnya orang yang suka nonton drama itu termasuk dalam kelompok orang-orang kece yang mencintai seni. Materi drama tentunya merupakan salah satu materi sastra yang harus kamu pelajari di pelajaran Bahasa Indonesia. Kali ini, Quipper Blog akan mengupas tuntas materi teks drama biar kamu bisa memahaminya dengan baik. Apa pengertian dan unsur-unsurnya? Daripada makin kepo, yuk simak di bawah ini! Pengertian Drama Drama berasal dari kata dalam bahasa Yunani, yakni draomai yang memiliki arti berbuat, bertindak, dan bereaksi. Dari beberapa arti itu, drama dapat diartikan sebagai tindakan atau perbuatan. Dengan demikian, definisi dari drama adalah karangan yang menggambarkan kehidupan dan watak manusia dalam bertingkah laku yang dipentaskan dalam beberapa babak. Perlu kamu ketahui, istilah drama pada masa penjajahan Belanda di Indonesia disebut dengan tonil. Istilah itu kemudian berkembang dan diganti menjadi istilah sandiwara. Kata sandiwara itu sendiri berasal dari bahasa Jawa, yakni sandi rahasia’ dan wara pengajaran.’ Jadi, sandiwara mengandung makna pengajaran yang dilakukan dengan perlambang. Kaitannya istilah tersebut dengan drama ada pada nilai-nilai yang tersampaikan dalam suatu drama. Biasanya, suatu drama berisikan kritik atas keadaan sosial masyarakat kepada penguasa atau memberikan gambaran kondisi ideal yang kiranya harus diwujudkan dalam masyarakat di kehidupan sehari-hari. Struktur Teks Drama Sebuah teks drama pada dasarnya terbagi atas beberapa bagian yang disebut sebagai babak dan babak tersebut dibagi lagi atas beberapa adegan. Diawali oleh prolog, dialog, dan epilog. Ketiga hal itu merupakan struktur pembangun teks drama. Prolog adalah kata pendahuluan yang menarik perhatian penonton ke dalam suasana yang dikehendaki. Sederhananya, prolog ialah adegan pembuka drama. Lalu, masuk ke dalam dialog, yakni percakapan antar tokoh dalam adegan. Percakapan itu membuat penonton memahami seperti apa cerita yang diangkat dalam suatu drama. Dan, struktur akhir drama ialah epilog. Pengertian dari epilog ialah kata-kata yang mengandung ikhtisar seluruh cerita. Dengan kata lain, epilog ialah adegan akhir atau penutup suatu drama. Jenis-jenis Drama Jenis-jenis drama dibagi menjadi beberapa jenis, yakni berdasarkan penyajian lakon, sarana pementasannya, dan benar atau tidaknya naskah drama. Berdasarkan penyajian lakon, drama terbagi menjadi Drama tragedi drama yang ceritanya penuh dengan kesedihan. Drama komedi drama yang penuh dengan kelucuan. Drama tragedikomedi perpaduan antara drama sedih dan lucu. Opera drama yang dialognya dinyanyikan dengan iringan musik. Melodrama drama yang dialognya diucapkan dengan diiringi melodi atau musik. Farce drama yang menyerupai dagelan, tetapi tidak sepenuhnya dagelan. Tablo jenis drama yang mengutamakan gerak, para pemainnya tidak mengucapkan dialog, tetapi hanya melakukan gerakan-gerakan. Sendratari gabungan antara seni drama dan seni tari Lalu, berdasarkan sarana pementasannya, pembagian drama terdiri dari Drama panggung drama yang dimainkan para aktor di atas panggung. Drama radio/sandiwara radio tidak bisa dilihat dan diraba hanya bisa didengar oleh penikmat. Drama wayang drama yang diiringi pergelaran wayang. Drama boneka para tokoh drama digambarkan dengan boneka yang dimainkan oleh beberapa orang. Dan, berdasarkan ada atau tidaknya naskah drama, jenis drama terbagi menjadi Drama tradisional pertunjukan drama yang tidak menggunakan naskah. Pemain bebas berdialog yang terpenting jalan cerita mengalir dan sesuai dengan tema. Contoh ludruk, lenong, ketoprak. Drama modern pertunjukan drama yang menggunakan naskah drama. Para pemain harus mengikuti dialog yang terdapat dalam naskah. Ciri-ciri Teks/Naskah Drama Setelah memahami pengertian, struktur, dan jenis-jenisnya, kamu perlu juga memahami tentang ciri-ciri naskah drama. Perlu diketahui, ciri-ciri naskah drama memiliki kekhasannya sendiri sehingga membedakannya dengan ciri-ciri bentuk sastra lainnya, yakni prosa dan puisi. Berikut ciri-ciri naskah drama Seluruh ceritanya berbentuk dialog, semua ucapannya ditulis dalam teks. Semua dialog tidak menggunakan tanda petik dua “…” karena dialog drama bukanlah kalimat langsung. Dalam naskah drama terdapat petunjuk lakuan. Petunjuk itu harus dilakukan oleh pemain atau aktor yang melakonkan naskah tersebut. Petunjuk lakuan itu ditandai oleh dua tanda kurung. Unsur-unsur Intrinsik Naskah Drama Dalam teks atau naskah drama, terdapat unsur-unsur intrinsik yang membangunnya. Unsur-unsur itu terbagi menjadi tema, alur, tokoh, watak, latar, dan amanat. Tema merupakan inti dari sebuah cerita. Setiap teks atau naskah drama pasti memiliki tema sehingga pokok penceritaannya dapat dipahami oleh penonton. Unsur kedua ialah alur. Secara sederhana, pengertian alur adalah jalan cerita dari sebuah pertunjukan drama mulai dari babak pertama sampai dengan babak akhir. Alur ini membingkai penceritaan dalam drama sehingga penonton memahami kronologi kisahan dalam cerita. Lalu, ada unsur tokoh. Unsur tersebut dapat disebut juga pelaku, terdiri dari tokoh utama dan tokoh pembantu figuran. Unsur keempat ialah watak. Pengertian watak secara sederhana ialah perilaku yang diperankan oleh tokoh. Watak protagonis adalah watak yang baik lawannya adalah antagonis. Kemudian, unsur selanjutnya ialah latar. Definisi dari latar ialah gambaran tempat, waktu, dan situasi peristiwa dalam cerita drama. Dan, unsur terakhir ialah amanat, yakni pesan yang disampaikan pengarang kepada pembaca/penonton yang disampaikan melalui peran para tokohnya. Keenam unsur tersebut pastinya ada dalam naskah drama. Bila kehilangan salah satu unsur tersebut, penonton pasti akan kesulitan memahami cerita yang tengah dipentaskan dalam drama. Itulah pembahasan mengenai materi teks drama yang bisa Quipper Blog sampaikan. Kalau kamu ingin mendapatkan penjelasan lebih detail tentang materi ini, maka kamu bisa mendapatkannya di Quipper Video. Bergabung dengan Quipper Video tentunya akan sangat membantumu memahami materi tersebut. Di Quipper Video, ada video pembelajaran dari tutor-tutor kece nan profesional yang mampu menjelaskan hal-hal rumit dengan cara sederhana. Dengan begitu, kamu pun akan lebih cepat memahami materi drama ataupun materi lainnya dengan menonton dan mencermati video pembelajaran. Yuk, tunggu apa lagi, gabung bersama Quipper Video! Sumber Catatan Materi Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas XII KTSP 2006 Quipper Video Yuk, Baca Beragam Contoh Teks Drama Ini Biar Kamu Paham Materi Teks Drama! Penulis Muhammad Khairil Jawabantokoh utama dalam drama JawabantokohPenjelasanTokoh, yaitu pelaku yang memerankan seorang karakter dalam cerita. Penokohan adalah penggambaran watak setiap tokoh. Pertanyaan baru di B. Indonesia siapa yg membuat teks laporan, dan di dasarkan pada apa teks laporan di buat​ tolong di bantu ya kak ​ Perhatikan penggalan resensi berikut ini! Karya Supernova adalah sebuah imajinatif. Sungguh tidak lazim bagi dunia sastra sarat dengan problema filsaf … at dan teori-teori ilmiah. Baru kali ini dalam sastra Indonesia, seorang penulis mampu mengaktualisasikan labirin kehidupan kontemporer secara eksprimentatif dengan gaya yang hampir science fiction. Dalam kutipan tersebut hal yang diresensi adalah .... bahasa pengarang dalam buku kepengaran kekurangan dan keunggulan buku kesimpulan terhadap buku gaya penulisan cerita​ buatkan puisi tentang soto madura ​ buatlah puisi dengan awalan K,A,D,E,M,A,N,G,A,N DENGAN TEMA lingkungan​

orang yang memberikan arahan dalam drama disebut